Cegah Paham Radikal dan Anti Pancasila, Polres Mabar Laksanakan Giat Quick Wins Progran 1

Cegah Paham Radikal dan Anti Pancasila, Polres Mabar Laksanakan Giat Quick Wins Progran 1

Tribratanewsntt.com - Dalam rangka mencegah adanya paham radikalisme dan anti Pancasila Polres Manggarai Barat (Mabar) melaksanakan kegiatan Quick Wins Program 1 tentang penertiban dan penegakan hukum bagi organisasi Radikal dan anti Pancasila bertempat di Kampung Warloka, Desa Warloka dan Dusun Lenteng, Desa Golo Mori, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Sabtu (8/08/2020) kemarin.

Kegiatan tersebut dipimpin Waka Polres Mabar Kompol Sukanda didampingi oleh Kabag Ops AKP Roberth M. Bolle dan Kasat Binmas Iptu Hajairin beserta anggota Polres Mabar serta dihadiri Warga Kampung Warloka dan Dusun Lenteng.

Waka Polres Mabar Kompol Sukanda menjelaskan pemahaman tentang arti pancasila sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara, dengan harapan supaya masyarakat lebih menghargai serta memahami makna dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya (Pancasila).

“Kegiatan ini merupakan agenda rutin yang bertujuan untuk memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat nelayan yang terkait dengan adanya penyebaran paham Radikalisme serta anti Pancasila yang sudah mulai berkembang di Negara Indonesia dan tidak menutup kemungkinan akan masuk dan berkembang di wilayah Manggarai Barat,” ungkap Waka Polres Mabar.

Kompol Sukanda juga mengajak masyarakat pesisir/nelayan untuk berperan serta dalam pencegahan serta penolakan terhadap kemungkinan adanya penyebaran paham radikal dan anti Pancasila yang yang dapat mengancam toleransi dan integritas bangsa, sehingga diharapkan akan terciptanya rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga negara dan semua orang yang secara sah berada di dalam wilayah NKRI.

Warga cukup antusias dan komitmen untuk mendukung pelaksanaan tugas Polri dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan serta siap menolak kehadiran paham radikalisme dan anti Pancasila.

Selesai menggelar sosialisasi, dilanjutkan penyerahan sarana kontak kepada masyarakat nelayan berupa sembako, alat pelampung keselamatan di laut, bendera merah putih dan piagam Pancasila.