Kanit Binkamsa pimpin sosialisasi Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan
Tribratanewsntt.com – Cegah sedini mungkin kebakaran hutan dan lahan yang ada wilayah hukum Polres Sumba Barat gencar dilakukan ditengah musim kemarau panjang yang melanda Bumi Sumba. Melalui Penyuluhan dan Patroli di tempat-tempat yang dianggap rawan terjadi bencana kebakaran juga dilakukan oleh jajaran Polres Sumba Barat melalui gelar pelaksanaan Operasi Bina Karuna Turangga 2017 yang saat ini tengah berlangsung.
Dipimpin oleh Kanit Binkamsa Sat Binmas Polres Sumba Barat Bripka Lalu Fauzi Wadi bersama 4 orang Anggota Binmas yaitu Bripka Ahmad Munip, Brigpol Servasius Hendra Cipta dan Briptu Dalfon Lopo serta Bripda Rina, gelar penyuluhan, sambang dan patroli hari ini Selasa (26/09/2017) terhenti di Desa Bondosula, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat. Dimana di lokasi ini, rombongan Sat Binmas Polres Sumba Barat yang tengah berpatroli menemukan sebuah padang yang terbakar.
Melihat situasi dan kondisi yang ada, dengan sigap tim patroli melalui gelar Operasi Bina Karuna Turanga 2017 ini melakukan upaya pemadaman dengan peralatan seadanya guna mencegah menjalarnya api semakin luas. Pesan serta imbauan terkait terjadinya kebakaran ini juga diberikan oleh Bripka Lalu Fauzi Wadi dan tim kepada masyarakat sekitar.
Warga diharap selalu waspada di musim kemarau saat ini dan untuk tidak membuka lahan dengan cara melakukan pembakaran ilegal, dimana selain melanggar hukum juga dapat menjadikan bencana yang hanya akan merugikan diri kita sendiri. Seperti yang telah dipesankan oleh Kapolres Sumba Barat AKBP Muhamad Erwin untuk menggalakkan gerakan Cegah Kebakaran Hutan dan Stop Pembakaran Hutan sekarang juga, ujar Kanit Binkamsa ini.
Masih dalam gelar yang sama, yaitu Operasi Bina Karuna Turangga 2017, penyuluhan tentang kebakaran hutan dan lahan juga dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Polsek Loli Brigpol Orlando Mahoklory.
Kegiatan yang dilakukan di Desa Uburaya, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat ini juga mengulas pesan dan imbauan yang sama, akan tetapi lebih dititik beratkan pada larangan untuk membuka lahan perkebunan dengan membakar hutan, dimana dapat berdampak fatal terjadinya kebakaran yang tak terkendali.
Masyarakat sangat senang dan berterimakasih atas kunjungan yang dilakukan jajaran Kepolisian Resor Sumba Barat. Melalui giat ini, dapat membuka wacana dan wawasan beberapa masyarakat yang belum mengerti akan dampak yang bisa dihasilkan dari kebakaran dan pembakaran hutan. Bahkan di sesi tatap muka ini, mereka berjanji akan mendukung penuh program Kepolisian Resor Sumba Barat guna menjadikan Sumba yang aman dan nyaman.