Ketua Sinode Gereja Masehi Injili di Timor Ajak Warga Tetap Hadirkan Damai di Tengah Ujian Bangsa

Ketua Sinode Gereja Masehi Injili di Timor Ajak Warga Tetap Hadirkan Damai di Tengah Ujian Bangsa

Kupang, NTT – Situasi bangsa Indonesia yang tengah diwarnai dengan aksi demonstrasi saat ini mendapat perhatian serius dari Ketua Sinode Gereja Mesehi Injili di Timor (GMIT), Pendeta Semuel B. Pandie, S.Th.

Dalam pernyataannya, Pendeta Semuel mengajak seluruh masyarakat, khususnya warga NTT di mana pun berada, untuk kembali mengingat peran penting mereka sebagai “garam dan terang” dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Menurutnya, sebagai umat beriman, setiap orang dipanggil untuk menghadirkan kesejukan dan damai di tengah kehidupan bermasyarakat. “Sebagai surat Kristus yang ditulis dan dibaca oleh banyak orang, kita memiliki panggilan mulia untuk menjadi pembawa kedamaian. Di tengah kesulitan dan situasi yang penuh ujian, kita justru harus mampu menghadirkan cahaya dan kebenaran,” ungkapnya.

Pendeta Semuel juga menegaskan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi maupun percaya pada informasi yang belum jelas kebenarannya. “Percayalah bahwa negara ini memiliki legitimasi dan tanggung jawab untuk mengatur bangsa menuju keadilan dan kesejahteraan. Jangan biarkan hoaks atau provokasi memecah persatuan kita,” pesannya.

Lebih lanjut, dirinya berharap pemerintah tetap mengedepankan prinsip hukum dan keadilan dalam menangani setiap kasus yang muncul. “Kami meminta pemerintah menegakkan hukum dengan baik, memberi kepastian bagi seluruh warga, dan memastikan rasa keadilan dirasakan oleh rakyat. Itulah yang akan memperkuat kepercayaan masyarakat kepada negara,” ucapnya.

Di akhir pesannya, Pendeta Semuel menyampaikan doa agar bangsa Indonesia senantiasa dijaga dan diberkati oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. “Kita berdoa semoga bangsa ini selalu dalam lindungan Tuhan, dan kita semua diberikan hikmat untuk menjadi berkat bagi dunia. Mari kita tetap bersatu menjaga Indonesia, tanah air kita tercinta,” tutupnya penuh harapan.