Kapolda NTT Dampingi Kunjungan Wapres Gibran di SD Inpres Kaniti, Serahkan Bantuan untuk Siswa

Tribratanewsntt.com – Kapolda Nusa Tenggara Timur, Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A., turut mendampingi Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka, B.Sc., dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke UPTD SD Inpres Kaniti, Desa Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Rabu (07/05/2025) pukul 09.30 WITA.
Kunjungan ini menjadi salah satu agenda penting dalam lawatan Wapres ke NTT. Dalam suasana hangat dan penuh antusiasme, Wapres Gibran menyerahkan sejumlah bantuan simbolis kepada pihak sekolah dan siswa. Bantuan yang disalurkan berupa:
15 unit Chromebook
400 buah alat tulis kantor (ATK)
389 paket sepatu dan tas sekolah
26 paket bantuan sosial (bansos)
Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah pejabat penting di lingkup pemerintah daerah dan instansi vertikal, antara lain:
Wakil Gubernur NTT Drs. Johni Asadoma, S.H., M.Hum.
Kadis Pendidikan Prov. NTT Ambrosius Kodo, S.Sos, M.M.
Kadis Perhubungan Prov. NTT Mahidin Sibarani, S.T.
Bupati Kupang Yosep Lede, S.H., dan Wakil Bupati Aurum O. Titu Eki, S.Ars., M.Ars.
Dandim 1621/TTS Letkol Inf. Sobirin, S.Ag., M.Si.
Waka Polres Kupang Kompol Joni Frans Monoa Sihombing, S.E., S.I.K., M.M.
Kades Penfui Timur Samuel Tafoki, para guru SD Inpres Kaniti, tokoh masyarakat, serta ratusan siswa dan warga sekitar.
Dalam pernyataannya, Kapolda NTT Irjen Pol. Daniel T.M. Silitonga menegaskan bahwa jajaran Polda NTT bersama TNI dan unsur pengamanan lainnya telah bersinergi memastikan jalannya kegiatan berlangsung aman dan lancar.
"Kami menurunkan personel gabungan dari Polda NTT, Polres Kupang, Brimob, serta didukung TNI untuk menjaga keamanan kunjungan kerja Wapres. Kegiatan ini menjadi kebanggaan bagi warga Kupang, dan kami pastikan pengamanannya maksimal," ujar Kapolda.
Kunjungan berakhir pukul 10.09 WITA dengan situasi yang aman, tertib, dan penuh antusiasme dari masyarakat. Kegiatan ini menjadi simbol perhatian pemerintah pusat terhadap pendidikan dan kesejahteraan anak-anak di wilayah timur Indonesia.