Bangun Komunikasi dan Kerja Sama, Kapolda NTT Terima Kunjungan Silaturahmi dari Wakil Ketua DPRD NTT

Tribratanewsntt.com - Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H menerima kunjungan silaturahmi dari tiga Wakil Ketua DPRD Provinsi NTT di Mapolda NTT, Senin (10/1/2022).

Adapun tiga Wakil Ketua DPRD NTT ini yakni, Inche Sayuna selaku Wakil Ketua I DPRD NTT dari Partai Golkar, Cristian Mboeik selaku Wakil Ketua IIDPRD NTT dari Partai Nasdem dan Aloysius Maloladi selaku Wakil Ketua III dari Partai PKB.

Kunjungan dari Para Wakil Ketua DPRD NTT ini merupakan kunjungan silaturahmi untuk membangun komunikasi antara DPRD NTT dan Polri khususnya Polda NTT.

"Terima kasih kami ucapan kepada Kapolda NTT yang telah menyediakan waktu dan kesempatan sehingga bisa menerima kami. Kami menyadari bawah, kami merupakan mitra dari Institusi Polda NTT ingin membangun komunikasi yang sifat konsultatif", ujar Wakil Ketua I DPRD NTT Inche Sayuna.

Dalam kesempatan ini pun, Kapolda NTT yang didampingi oleh Dirintelkam Polda NTT, Ditreskrimum Polda NTT, Kabidhumas Polda NTT dan Kabidkum Polda NTT menyambut baik dan menyampaikan terima kasih atas kunjungan dari Perwakilan DPRD NTT di Mapolda NTT.

Ia pun menyampaikan akan melakukan kunjungan silaturahmi balasan ke DPRD NTT dalam waktu dekat ini.

Pada pertemuan ini pun, dibahas terkait tingginya kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan kasus yang menjadi perhatian masyarakat saat ini.

Selain itu juga dibahas terkait pengamanan permasalahan mengenai Undang-Undang ITE, dimana saat ini banyak terjadi lewat media sosial.

Terkait tiga hal ini, Kapolda NTT menyamapikan terimakasih atas dukungan dan informasi yang diberikan terkait tiga perkara tersebut. Orang nomor satu di Polda NTT ini pun siap melakukan upaya dalam menangani permasalahan-permasalah yang ada di NTT khususnya terkait tiga perkara tersebut.

"Terima kasih untuk dukungannya serta informasi terkait tiga perkara tadi. Ini menjadi atensi bagi kami untuk selanjutnya kami bisa melakukan upaya strategi yang tepat guna penanganannya ke depan", pungkasnya.