Giatkan Patroli Pesisir, Personil Ditpolairud Polda NTT Bagikan Masker Gratis Kepada Nelayan Cegah Penyebaran Covid-19 di Perikanan Tenau Kupang

Giatkan Patroli Pesisir, Personil Ditpolairud Polda NTT Bagikan Masker Gratis Kepada Nelayan Cegah Penyebaran Covid-19 di Perikanan Tenau Kupang

Tribratanewsntt.com - Personil Ditpolairud Polda NTT terus melakukan pencegahan penyebaran Covid -19 dengan memberikan imbauan dan sosialisasi untuk patuh dalam menerapkan protokol kesehatan kepada warga Pesisir.

Seperti yang dilakukan oleh personil Ditpolairud Polda NTT dipimpin oleh Aipda Yulius Siokain bersama tiga personil menggunakan KP. XXII-2005 mengunjungi masyarakat nelayan Pesisir di perikanan Tenau Kupang, Sabtu (4/9/2021) untuk memberikan imbauan prokes dan membagikan masker gratis guna memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19.

Dalam kegiatan tersebut Personil membagi 100 pcs masker kepada warga yang ditemui di daerah pesisir perikanan Tenau Kupang yang tidak menggunakan masker. Usai dibagikan masker, masyarakat diimbau untuk langsung menggunakan masker tersebut guna meminimalisir penyebaran virus.

Selain membagikan masker, Personil juga mengingatkan untuk selalu patuhi dan menerapkan protokol kesehatan selama beraktivitas diluar rumah agar terhindar dari penularan Covid-19.

"Kami dari Ditpolairud Polda NTT terus mengimbau masyarakat agar selalu patuhi protokol kesehatan 5M yaitu gunakan masker ketika bepergian ke luar rumah, cuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas, makan makanan yang bergisi dan menjaga jarak, hindari mobilisasi yang tidak perlu", ucap Aipda Yulius Siokain.

“Terima kasih kepada yang mau bekerja sama untuk selalu mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan, semoga masa pandemik Covid-19 cepat berlalu dan kembali keadaan seperti semula", Harapnya.

Selain itu, warga juga diimbau untuk tidak menangkap ikan dengan strum dan racun, warga juga diingatkan agar memperhatikan cuaca saat melaut.

"Kami juga ingatkan kepada warga untuk tidak menangkap ikan dengan cara yang instan apalagi menggunakan Bahan peledak atau potasium karena dapat merusak ekosistem bawah laut. Selain itu agar selalu memperhatikan kondisi cuaca sebelum melakukan pelayaran", tandasnya.