Wakapolda NTT Buka Rakernis Perbaikan Dokumen Anggaran dan Penyusunan RKA T.A. 2027: Dorong Transparansi dan Akuntabilitas Perencanaan

Kupang, 12 November 2025 — Dalam upaya meningkatkan kualitas pengelolaan dan perencanaan anggaran di lingkungan Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Polda NTT), digelar kegiatan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Perbaikan Dokumen TOR/RAB Pagu Alokasi Anggaran Tahun Anggaran 2026 serta Penyusunan Rencana Kebutuhan Anggaran (RKA) Tahun 2027, bertempat di Aula Hotel Sylvia, Kota Kupang, Rabu (12/11/2025).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakapolda NTT Brigjen Pol Baskoro Tri Prabowo, S.I.K., M.H. dan dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama Polda NTT, Kabagren Polres jajaran, Kasubbag Renmin Satker Mapolda NTT, serta seluruh operator TOR/RAB satker jajaran.

Dalam sambutannya, Wakapolda NTT menekankan pentingnya akurasi dan integritas dalam setiap tahapan penyusunan anggaran, mengingat anggaran merupakan fondasi utama dalam mendukung pelaksanaan tugas Polri yang efektif dan berdampak langsung pada pelayanan publik.

“Penyusunan anggaran bukan hanya persoalan administratif, tetapi merupakan proses strategis untuk memastikan seluruh sumber daya yang dimiliki dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur,” tegas Brigjen Pol Baskoro.

Beliau menjelaskan, hasil review dari Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) Polri terhadap alokasi anggaran Polda NTT sebesar Rp 1,408 triliun menunjukkan beberapa catatan penting yang perlu segera ditindaklanjuti. Hal ini menjadi dasar pelaksanaan Rakernis agar seluruh satker dapat memperbaiki dokumen TOR/RAB secara cermat dan sesuai standar akuntabilitas.

Selain memperbaiki anggaran tahun berjalan, Rakernis ini juga menjadi awal dari penyusunan Rencana Kebutuhan Anggaran (RKA) untuk Tahun 2027, yang dianggap sebagai tahapan krusial dalam siklus keuangan negara.

“Setiap satker memiliki peran strategis dalam memberikan input agar penyusunan rencana kebutuhan anggaran tahun 2027 berjalan transparan, kredibel, dan tepat sasaran,” ujar Wakapolda.

Brigjen Pol Baskoro juga menegaskan bahwa arah penyusunan anggaran harus berorientasi pada peningkatan kapasitas kesatuan, pelayanan publik, dan keamanan wilayah.

“Kita ingin memastikan bahwa setiap rupiah anggaran benar-benar berdampak pada peningkatan kualitas pelayanan dan pemeliharaan Kamtibmas yang kondusif,” tambahnya.

Kegiatan Rakernis ini diharapkan menjadi momentum penting bagi seluruh jajaran Polda NTT dalam membangun perencanaan anggaran yang realistis, akuntabel, dan berorientasi hasil — selaras dengan semangat Polri Presisi yang mengedepankan profesionalitas, transparansi, dan kepercayaan publik.

Usai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi pemaparan materi teknis oleh tim perencana dan diskusi interaktif antar-satker, yang bertujuan memastikan penyusunan dokumen perbaikan TOR/RAB Tahun Anggaran 2026 dan RKA Tahun Anggaran 2027 berjalan efektif dan tepat waktu.

Polda NTT terus berkomitmen untuk mewujudkan tata kelola keuangan yang bersih, akuntabel, dan berdampak langsung bagi masyarakat — demi terciptanya pelayanan kepolisian yang presisi dan berintegritas di seluruh wilayah Nusa Tenggara Timur.