Irwasda Polda NTT Minta Personil Polres Belu dalam Penerapan Prokes Harus Tegas Namun Humanis dan Jangan Sakiti Masyarakat

Irwasda Polda NTT Minta Personil Polres Belu dalam Penerapan Prokes Harus Tegas Namun Humanis dan Jangan Sakiti Masyarakat

Tribratanewsntt.com - Irwasda Polda NTT Kombes Pol. Zulkifli S.S.T.M., S.H., M.M,., didampingi Dirlantas Polda NTT Kombes Pol. Kombes Pol. Rahmat Hakim, S.I.K., M.H., dan Kapolres Belu AKBP Khairul Saleh, S.H., S.I.K., M.Si., memberikan pengarahan kepada para perwira Polres Belu di aula Mapolres Belu, Rabu (4/8/2021).

Ikut mendampingi Irwasda Polda NTT, Dirsamapta Polda NTT Kombes Pol. Sudirman, S.I.K., M.H., Dirpolair Polda NTT Kombes Pol. Nyoman Budiarja, S.I.K., M.Si., dan Kabid TIK Polda NTT Kombes Pol. I Made Risma Jemi Karang, S.I.K., M.Si., serta dihadiri oleh Wakapolres Belu, para Kabag, para Kasat dan Perwira Staf Polres Belu.

Dalam kesempatan tersebut, Irwasda Polda NTT menyampaikan kehadirannya di wilayah hukum Polres Belu ini dalam rangka menyemangati dan memberikan Support kepada anggota.

"Kehadiran Saya bersama sejumlah Pejabat Utama Polda NTT disini, atas perintah bapak Kapolda NTT untuk memberikan asistensi agar anggota Polres Belu mempunyai semangat bekerja dan loyalitas kepada pimpinan dan satuan", ungkap Irwasda Polda NTT.

Dikatakannya, bahwa saat ini ada 3 wilayah yang diterapkan PPKm Level IV yang mana satu Kota yaitu Kota Kupang dan dua Kabupaten Yakni Kabupaten Sumba Timur dan Sikka

"Walaupun disini tidak diterapkan level IV, rekan-rekan harus waspada karena meningkatnya penyebaran covid-19 di 3 Polres karena kita kendor akibatnya terjadi peningkatan mobiltas masyarakat, baik dari kabupaten kesini ataupun sebaliknya termasuk kerumunan masyarakat", katanya.

Untuk itu lakukan kegiatan yang mendukung Satgas atau gugus tugas covid-19, salah satunya bersinergi dalam melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD).

Ia juga meminta anggota dalam melaksanakan tugas harus dengan tegas namun humanis, jangan berkata kasar, jangan sombong dan arogan.

"Dalam penegakan penerapan disiplin prokes, Arahan-arahan melalui vicon terus disampaikan oleh pak Kapolri dan Kapolda, dimana kita harus tegas namun humanis dan jangan menyakiti masyarakat", tegasnya.

Ia juga perintahkan dalam kegiatan rutin yang ditingkatkan, untuk libatkan Toga, Toda Dan Tomas sehingga setiap ada kegiatan di masyarakat, para tokoh inilah yang bisa memberikan imbauan ke masyarakat.

Selanjutnya dalam mendukung pencegahan dan percepatan vaksinasi, Irwasda Polda berharap untuk lanjutkan dan terus laksanakan vaksinasi yang tentunya melalui perencanaan yang matang sehingga ada kendala bisa segera di atasi.

"Kegiatan rutin yang ditingkatkan seperti operasi yustisi harus juga dibarengi dengan kegiatan bansos ke masyarakat tidak mampu atau yang terdampak covid-19", pintanya.

Tunjuk pamatwil/ Perwira di setiap kecamatan guna mengawasi perkembangan/laju penyebaran covid-19 dan lakukan anev dengan satgas sehingga bisa tahu apa yang belum, harus dan sudah dilakukan.

Setiap anggota Polri harus menerapkan Protokol kesehatan secara ketat khususnya di lingkungan kerja. "Ingatkan anggota agar tetap terapkan prokes dilingkungan kerja maupun saat bertugas", jelasnya.

Mengenai masalah Senpi, Irwasda tegaskan agar sesuai SOP sehingga tidak menimbulkan masalah.

"Msalah pinjam pakai senpi, harus sepengetahuan Wakalolres yang kemudian di laporkan ke Kapolres, guna menghindari senjata yang hilang atau disalah gunakan oleh anggota Polri", tandasnya.

Usai tatap muka dengan Perwira Polres Belu, Irwasda Polda NTT bersama rombongan meninjau ruang isolasi penanganan covid-19 di kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan, Haliwen, Desa Kabuna, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu.