Konferensi Pers Akhir Tahun 2025, Polda NTT Paparkan Capaian Kinerja dan Tegaskan Komitmen Polri untuk Masyarakat

Kupang — Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Polda NTT) menggelar Konferensi Pers Akhir Tahun 2025 sebagai bentuk pertanggungjawaban publik atas kinerja Polri sepanjang tahun. Kegiatan ini menjadi momentum refleksi sekaligus penguatan komitmen Polda NTT dalam menjaga stabilitas keamanan, menegakkan hukum, serta hadir di tengah masyarakat sebagai penggerak kesejahteraan dan pembangunan daerah.

Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H. menyampaikan bahwa seluruh capaian yang dirilis merupakan hasil kerja keras dan sinergi seluruh jajaran Polda NTT yang dilaksanakan dengan semangat Polri Presisi dan selaras dengan visi pembangunan nasional, khususnya Asta Cita Presiden Republik Indonesia.

“Sepanjang tahun 2025, Polda NTT tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga berupaya menghadirkan Polri yang humanis, responsif, dan mampu menjadi solusi bagi persoalan sosial masyarakat,” ujar Kombes Pol Henry.

Situasi Kamtibmas Lebih Kondusif

Dalam paparan tersebut, Polda NTT mencatat penurunan jumlah gangguan kamtibmas pada tahun 2025 dibandingkan tahun 2024. Selain itu, tingkat penyelesaian perkara mengalami peningkatan signifikan, yang menunjukkan efektivitas penanganan kasus dan profesionalisme aparat penegak hukum di wilayah NTT.

Capaian ini mencerminkan situasi keamanan yang semakin kondusif, sekaligus meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Polri.

Penegakan Hukum dan Pengungkapan Kasus Menonjol

Sepanjang tahun 2025, Polda NTT berhasil mengungkap sejumlah kasus menonjol yang menjadi perhatian publik, di antaranya kasus pembunuhan berencana, penyalahgunaan BBM bersubsidi, pelanggaran perlindungan konsumen, hingga kejahatan di sektor kelautan dan perikanan.

Di bidang perairan, Polda NTT mencatat 100 persen penyelesaian kasus illegal fishing, sebagai bentuk komitmen dalam melindungi sumber daya alam dan mendukung keberlanjutan ekonomi masyarakat pesisir. Selain itu, upaya pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) juga menunjukkan tren positif, dengan peningkatan penyelesaian perkara serta penguatan langkah pencegahan di masyarakat.

Pembinaan SDM dan Penghargaan Prestasi

Pada aspek internal, Polda NTT terus membangun sumber daya manusia yang unggul dan berintegritas. Sepanjang tahun 2025, Kapolda NTT memberikan penghargaan kepada 794 penerima, yang terdiri dari personel Polri, ASN, masyarakat, serta mitra instansi dan media, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kinerja luar biasa.

Di sisi lain, penerapan sistem reward and punishment berdampak pada penurunan pelanggaran disiplin dan kode etik dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini menjadi indikator meningkatnya kesadaran dan profesionalisme personel dalam menjalankan tugas.

Polri Hadir untuk Kemanusiaan

Kabidhumas Polda NTT menegaskan bahwa Polri tidak hanya hadir dalam penegakan hukum, tetapi juga di saat masyarakat menghadapi kesulitan. Sepanjang tahun 2025, Polda NTT aktif melaksanakan bakti kesehatan, trauma healing, serta penyaluran bantuan sosial bagi masyarakat terdampak bencana alam di berbagai wilayah NTT.

Ribuan paket sembako, makanan siap saji, hingga bantuan air bersih disalurkan sebagai bentuk kepedulian dan kehadiran negara melalui Polri.

Program Kerakyatan dan Pelayanan Publik Digital

Dalam mendukung kesejahteraan masyarakat, Polda NTT juga mengembangkan berbagai program kerakyatan, mulai dari ketahanan pangan, pelayanan gizi masyarakat, hingga dukungan sektor pariwisata. Upaya ini dilakukan dengan melibatkan masyarakat dan pemangku kepentingan sebagai bagian dari strategi pembangunan berkelanjutan.

Transformasi digital turut menjadi fokus utama. Layanan SKCK Online, Layanan Polisi 110, serta pengaduan Propam Presisi terus dikembangkan untuk menghadirkan pelayanan publik yang cepat, transparan, dan mudah diakses. Tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan Polri di NTT pun tercatat tinggi, dengan kategori sangat baik.

Transparansi dan Keterbukaan Informasi

Pada tahun 2025, Polda NTT juga meraih predikat “Menuju Informatif” dalam ajang Keterbukaan Informasi Publik, dengan tingkat respons pelayanan informasi yang tinggi. Prestasi ini menegaskan komitmen Polda NTT dalam membangun kepercayaan publik melalui keterbukaan dan komunikasi yang akuntabel.

Harapan Menuju Tahun 2026

Menutup konferensi pers akhir tahun, Kombes Pol Henry Novika Chandra menyampaikan harapan agar pada tahun 2026 Polri semakin dekat dengan masyarakat, menjadi institusi yang dipercaya, serta terus hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat NTT untuk terus bersinergi menjaga kedamaian dan ketertiban, menyambut tahun 2026 dengan semangat kolaborasi dan optimisme demi NTT yang aman, sejahtera, dan bermartabat,” pungkasnya.