Tribratanewsntt.com,-
Telah digelar Apel Danramil dan Babinsa Tersebar 2017, hari Selasa (19/12/2017) di Aula Kodim 1613 Sumba Barat. Gelar apel yang berlangsung pada pukul 08.30 Wita pagi mengusung tema nasional “Melalui Kegiatan Danramil dan Babinsa Kita Tingkatkan Kemampuan Aparat Kowil Dalam Rangka Menghadapi Permasalahan di Wilayah Binaan Melalui Pelaksanaan Binter untuk Mendukung Tugas Pokok TNI AD Kedepan”.
Dimana ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, pola pikir dan tindakan para Danramil dan Babinsa sebagai ujung tombak TNI AD dalam melaksanakan kebijakan pimpinan guna menyikapi permasalahan Bintar di wilayah untuk mendukung tercapainya tugas pokok TNI AD.
Gelar Apel Danramil dan Babinsa Tersebar 2017 dibuka dan dipimpin langsung oleh Dandim 1613 Sumba Barat Letkol Inf. Fifin Zudi Syaifuddin, S.Pd. Turut serta hadir dalam giat apel yaitu, Kapolres Sumba Barat AKBP Muhamad Erwin, Kasdim 1613 Sumba Barat, para Pasi Kodim 1613 Sumba Barat, para Danramil dan seluruh Babinsa Kodim 1613 Sumba Barat.
Pada kegiatan Apel Danramil dan Babinsa Tersebar 2017, Kapolres Sumba Barat AKBP Muhamad Erwin berkesempatan menyampaikan materi tentang Pengamanan Pilkada Tahun 2018 di wilayah hukum Polres Sumba Barat, antara lain :
-
Dasar pelaksanaan kegiatan pengamanan Pilkada Tahun 2018.
-
Profil wilayah hukum Polres Sumba Barat, yakni jumlah Kabupaten, Kecamatan, Desa dan Kelurahan yang akan melaksanakan Pilkada Tahun 2018.
-
Karakteristik masyarakat.
-
Kendala dan ancaman dalam pengamanan Pilkada Tahun 2018.
-
UUD No. 02 Tahun 2002 Pasal 41.
-
Netralitas Polri dalam Penyelenggaraan Pilkada Tahun 2018.
-
Data Komisioner KPUD dan Panwaslu di wilayah hukum Polres Sumba Barat.
-
Perkiraan ancaman dalam pelaksanaan Pilkada Tahun 2018.
-
Peran Polres Sumba Barat dalam penanganan masalah pengamanan Pilkada.
-
Cara bertindak pengamanan Pilkada di wilayah hukum Polres Sumba Barat.
-
Gelar kekuatan dan kebutuhan personil pengamanan Pilkada Tahun 2018.
-
Strategi Polres Sumba Barat sebelum pelaksanaan Pilkada.
-
Pola pengamanan Pilkada.
-
Penetapan peta titik rawan yang berpotensi konflik saat Pilkada berlangsung.
-
Penetapan peta kerawanan potensi radikalisme.
-
Strategi penanganan kasus konflik Pilkada.
-
Peran Polri dalam penanganan konflik Pilkada.
-
Melaksanakan Cipta Kondisi sebelum Pilkada.
Berjalan dengan lancar, aman serta tertib, kegiatan Apel Danramil dan Babinsa Tersebar 2017 berakhir pada pukul 10.30 Wita. “TNI dan Polri Tidak Boleh Ada Jarak, Karena Inti Kekuatan Bangsa Indonesia adalah TNI dan Polri. Apabila Salah Satu Dilemahkan, Maka Indonesia Akan Terganggu Stabilitas Nasionalnya”.