Mengenang Jasa Para Pahlawan, Kapolda NTT Pimpin Upacara Tabur Bunga di Laut
Tribratanewsntt.com - Memperingati Hari Bhayangkara yang ke-76, Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar upacara tabur bunga di kawasan Dermaga Navigasi Kelas II Kupang, Rabu (29/6/2022) pagi.
Upacara yang dipimpin langsung oleh Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H., ini sebagai bentuk penghormatan kepada para prajurit yang telah gugur mendahului.
Hadir dalam upacara ini, Irwasda Polda NTT Kombes Pol. Zulkifli, S.S.T.M.K., S.H., M.M., dan Pejabat Utama Polda NTT yang terdiri dari Karo SDM, Ka SPN, Dansatbrimob, Dirpolairud, Kabidkum, Ditreskrimum dan Kabidhumas serta tampak hadir juga para Ibu Bhayangkari Polda NTT.
Sedangkan perserta upacara terdiri dari satu peleton Ditpolairud dan satu peleton Ditsamapta Polda NTT.
Upacara ditandai dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan, mengheningkan cipta, pelarungan karangan bunga dilanjutkan dengan penaburan Bunga di laut serta ditutup dengan penghormatan terakhir kepada arwah para pahlawan.
Usai upacara, Kapolda NTT menyampaikan bahwa upacara tabur bunga ini merupakan kegiatan rutin tahunan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara sekaligus mengenang dan menghormati jasa para pahlawan yang telah rela mengorbankan jiwa dan raganya demi Bangsa dan Negara.
"Tabur bunga ini merupakan sebuah kegiatan tradisi yang kita lakukan untuk menghargai jasa dan pengorbanan para pahlawan yang telah gugur mendahului kita. Mendarmabaktikan sampai dengan segala perjuangan dan nyawanya untuk kepentingan Nusa dan bangsa", ucap Irjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H.
Dikatakannya, bahwa pelaksanaan tabur bunga tersebut dilaksanakan di dua lokasi yang berbeda yang pertama di Dermaga Navigasi Kelas II Kupang dan yang kedua di Taman Makam Pahlawan sebagai bentuk penghormatan atau penghargaan terhadap para pahlawan yang telah gugur mendahului.
"Oleh karena itu, sebagai generasi penerus tentu kita wajib untuk menghargai kemudian mendoakan dan mengheningkan cipta kepada Tuhan Yang Mahakuasa, sehingga apa yang dilakukan hari mendapat rido dari yang mahakuasa", katanya.
"Mudah-mudahan dengan pelaksanaan kegiatan ini, penghargaan kemudian rasa cinta terhadap tanah air dan jasa para pahlawan bisa dipertahankan", tandasnya.