Irwasda Polda NTT Kombes Murry Mirranda Tegaskan Pembinaan Polwan: Perkuat Sinergitas, Kekompakan, dan Soliditas

Irwasda Polda NTT Kombes Murry Mirranda Tegaskan Pembinaan Polwan: Perkuat Sinergitas, Kekompakan, dan Soliditas

Kupang, NTT – Inspektur Pengawasan Daerah (Irwasda) Polda Nusa Tenggara Timur, Kombes Pol Murry Mirranda, S.I.K., M.H., CIAS, memberikan arahan menyeluruh kepada seluruh Polisi Wanita (Polwan) Polda NTT dalam kegiatan pembinaan yang digelar di Aula Rupatama Polda NTT, Rabu (26/11).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Pakor Polwan NTT, AKBP Hellen Patikawa, S.Sos, serta seluruh Polwan Satker Mapolda. Sementara itu, Polwan dari jajaran Polres mengikuti kegiatan secara virtual bersama Kabag SDM, Kasi Propam, dan Kasiwas masing-masing.

Perkuat Kekompakan dan Soliditas Polwan

Dalam arahannya, Irwasda menekankan pentingnya menguatkan kembali kekompakan, kebersamaan, dan soliditas di internal Polwan Polda NTT.

“Perlu dikumpulkan dalam rangka mengompakkan dan mensolidkan lagi bagaimana Polwan di NTT bekerja dan berorganisasi.”

Beliau juga menyampaikan bahwa selama setahun bertugas sebagai Irwasda, dirinya belum melihat struktur organisasi Polwan yang tersusun secara formal. Karena itu, ia menegaskan agar struktur organisasi Polwan Polda NTT segera dibentuk agar berbagai kegiatan dapat terorganisir dengan baik, termasuk saat ada kedukaan maupun anggota yang sakit.

Minimalkan Pelanggaran dan Perkuat Pengawasan

Kombes Murry menyoroti pentingnya pembinaan dan pengawasan terhadap personel Polwan untuk meminimalisir pelanggaran.

“Kita menyadari dan harus mengawasi Polwan-Polwan. Polwan tidak boleh hanya dijadikan pajangan, banyak Polwan berprestasi seperti Polki”.

Tidak Ada Perbedaan Polwan dan Polki/Kesetaraan Gender (He For She)

Irwasda menegaskan bahwa Polwan memiliki posisi setara dengan Polisi Laki-laki (Polki). Kesetaraan gender yang didukung oleh Polri, di mana Polwan memainkan peran penting baik dalam jabatan operasional seperti Polki.

“Rekan-rekan sama dengan Polki, tidak ada perbedaan antara Polwan dan Polki.”

Ia juga menambahkan bahwa Polwan yang sudah berkeluarga justru memiliki nilai lebih karena mampu mengatur rumah tangga dan tetap menjalankan tugas kedinasan.

Dukung Kesejahteraan dan Pengembangan Diri

Irwasda membuka ruang bagi Polwan untuk mengembangkan usaha kecil di luar jam dinas.

“Jangan malu bekerja sampingan di luar kedinasan. Walaupun bisnisnya kecil, tapi menjadi owner itu penting.”

Saat ini jumlah Polwan Polda NTT tercatat 612 orang, dengan 380 di antaranya berdinas di Satker Mapolda.

Ia juga menegaskan bahwa Polwan yang terpisah tempat tugas karena jabatan suami dapat menyampaikan permohonan penyesuaian penempatan, sesuai arahan Kapolda.

Bangun Solidaritas – Tidak Saling Menjatuhkan

Kombes Murry berpesan agar Polwan menjaga rasa kebersamaan tanpa memandang perbedaan asal pendidikan, baik dari Akpol, Bintara, SIP maupun PAG.

“Kalau ada masalah, Polwan harus kompak, saling mendukung, bukan menjatuhkan.”

Ia meminta agar setiap masalah disampaikan secara terbuka demi mencari solusi bersama. Irwasda bahkan memerintahkan pembentukan kas Polwan, dan menyatakan komitmennya untuk memberikan sumbangan rutin setiap bulan.

Selain itu, Polwan yang mengikuti event olahraga diminta segera melapor agar dapat difasilitasi.

Mengakhiri arahannya, Irwasda menekankan pentingnya pendataan Polwan yang berprestasi untuk memberikan ruang penghargaan bagi personel yang menunjukkan dedikasi.

“Tolong jaga sinergitas, kekompakan, dan soliditas. Dan datakan Polwan yang berprestasi.”

Kegiatan berlangsung lancar dan diharapkan menjadi momentum penguatan pembinaan, profesionalisme, serta hubungan harmonis antar-Polwan di lingkungan Polda Nusa Tenggara Timur.