KAPOLDA NTT KUNJUNGI PEMBUATAN KERAJINAN TANGAN KHAS ROTE NDAO
Tribratanewsntt.com - Kunjungan kerja Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Brigadir Jenderal Polisi Drs. E. Widyo Sunaryo bersama Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Ny. Theresia Dewi Pratiwi bersama rombongan diakhiri dengan wisata adat di beberapa tempat di wilayah Rote Ndao, Sabtu 27/08/2016.
Dalam kesempatan kunjungan kerja ini Kapolda dan Ibu bersama rombongan ingin mengenal lebih dekat dengan berbagai ragam adat-istiadat serta berbagai kerajinan tangan khas Rote Ndao, adapun beberapa tempat tersebut yang sempat dikujungi antara lain :
Pada tempat pertama di Dusun Oenitas Desa Oenitas Kecamatan Rote Barat, di tempat ini Kapolda bersama rombongan melihat langsung pembuatan serta hasil karya buatan tangan masyarakat yang menghasilkan berbagai bentuk gerabah, disini merupakan sentra pembuatan berbagai macam gerabah asli buatan Rote Ndao.
Di lokasi kedua bertempat di Kelurahan Busalangga Kecamatan Rote Barat Laut, di tempat ini kedatangan Kapolda NTT bersama rombongan disambut langsung oleh pemilik tempat pengrajin alat musik budaya Rote Ndao Bapak Her Ledoh, di tempat inilah alat musik Sasando dibuat, alat musik Sasando yang merupakan ikon dari Propinsi Nusa Tenggara Timur inilah yang memikat Ibu Kapolda NTT untuk mempelajari memainkannya, dalam kesempatan ini Ibu langsung diajari oleh Maestro Sasando Bapak Her Ledoh, dalam waktu yang cukup singkat Ibu langsung bisa memainkan sepenggal syair lagu Rote dari alat musik Sasando, sebelum Kapolda NTT dan rombongan sang Maestro menghadiahkan sebuah alat musik Sasando yang telah dimodifikasi kepada Ibu Kapolda sebagai kenang-kenangan.
Kunjungan selanjutnya menuju ke Desa Tuanatuk Kecamatan Lobalain, yang merupakan sentra kerajinan tangan yang berbahan dasar daun lontar, berbagai barang dapat dihasilkan dari daun lontar ini dan yang paling menjadi andalan adalah topi adat Rote Tiilangga, di tempat ini Kapolda NTT bersama rombongan dapat melihat langsung pembuatan Tiilangga dan berbagai benda lainnya yang terbuat dari daun lontar.
Di akhir perjalanan wisata adat ini Kapolda NTT bersama rombongan berkunjung ke Dusun Sebelah Kali Kelurahan Namodale Kecamatan Lobalain yang merupakan sentra kerajinan tenun ikat. Di tempat ini rombongan dapat melihat secara langsung bagaimana proses pembuatan kain tenun ikat yang dapat menghasilkan beberapa kain sarung maupun selendang dengan motif adat Rote Ndao.
Dengan berakhirnya kunjungan ke sentra pembuatan kain tenun adat Rote maka berakhir kunjungan kerja Kapolda NTT dan Ibu bersama rombongan di wilayah Rote Ndao selama 3 hari dari tanggal 25 sampai dengan 27 Agustus 2016, selanjutnya rombongan menuju ke Bandara D.C. Saudale untuk kembali ke Kupang dengan penerbangan menggunakan pesawat Wings Air.