Tatap Muka di Polres Belu, Kapolda NTT Irjen Pol. Lotharia Latif Titip Tiga Pesan ini Untuk Prajurit TNI Polri di Tapal Batas
Tribratanewsntt.com,- Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum bersama Danrem 161/Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI, Samuel Petrus Hehakaya serta pejabat TNI NTT lainnya, mengunjungi anggota TNI Polri yang bertugas di kabupaten Belu, tapal batas RI-RDTL (Timor Leste), sabtu (26/9/2020).
Kunjungan yang dilakukan dalam rangka menyambut HUT TNI ke 75 tahun 2020, diisi dengan acara tatap muka bersama seluruh prajurit TNI Polri di lapangan apel Polres Belu, pagi tadi pukul 10.00 WITA.
Acara tatap muka ini diikuti Perwakilan Prajurit TNI Polri dari Polres Belu, Kodim 1605 Belu, Satgas Pamtas RI RDTL Yon RK 744/SYB, Subden 2 Pelopor Brimob Atambua, Yonif RK 744/SYB, Kavaleri KKA Atambua dan Subden POM IX/Udayana Belu.
Mengawali sambutannya, Kapolda NTT mengucapkan Dirgahayu TNI dengan harapan TNI semakin jaya, dicintai rakyat dan terus memberikan pengabdian terbaik untuk bangsa.
Kepada seluruh prajurit TNI Polri yang hadir, Kapolda NTT menitipkan tiga hal penting terkait pelaksanaan tugas dalam menjaga kamtibmas dan keutuhan NKRI.
Arahan pertama Jenderal Bintang Dua ini, meminta seluruh anggota TNI Polri untuk terus menjaga sinergitas, soliditas khususnya dalam mendisiplinkan masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan pencegahan covid-19.
"Seperti yang sudah disampaikan oleh pimpinan KIta, bapak Panglima TNI dan Kapolri, bahwa Kita adalah garda terdepan dalam berjuang melawan covid-19. Oleh karenanya, saya minta rekan-rekan terus menggelorakan, dimulai dari lingkungan terkecil mengajak masyarakat mematuhi protokol kesehatan"kata Kapolda NTT.
"Dan apresiasi tinggi Saya sematkan untuk rekan-rekan TNI yang besama-sama dengan anggota Saya, siang malam turun mengimbau masyarakat. Sinergitas dan soliditas ini harus terus jaga. Mungkin mendapatkan penolakan dari masyarakat selama menjalankan tugas ini tapi Kita harus tetap sabar dan humanis"lanjutnya.
Kapolda NTT meminta TNI Polri untuk mendukung pelaksanaan dan pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2020.
"Saat ini ada sembilan kabupaten yang melaksanakan Pilkada. Tugas Kita disini adalah mendukung dalam hal pengamanan setiap tahapan Pilkada, Kita dukung KPU dan Bawaslu dalam menciptakan Pilkada yang aman, berkualitas dan aman dari covid-19"pesan Kapolda NTT.
"Masih terkait dukungan dalam Pilkada, Saya minta TNI Polri selalu solid dan tetap jaga netralitas dengan tidak memihak salah satu paslon"tambah Kapolda NTT.
Mengakhiri arahannya, Kapolda NTT meminta agar seluruh anggota mendukung kebijakan pemerintah dalam terpilihnya NTT sebagai daerah pariwisata premium dengan menjaga kamtibmas dan memberikan pelayanan terbaik.
"Ketiga, pemerintah telah menekankan tentang pengembangan wisata di NTT. Bicara pariwisata, harus terpenuhi rasa nyaman dan aman dan ini tugas Kita semua dalam menciptakan itu"terang Kapolda NTT.
"Karena sehebat dan seindah apapupun pariwisata, kalau tidak aman maka tidak akan ada yang datang kunjungi. Ini tiga poin dari Saya untuk para prajurit, yakni jaga soliditas dalam mencegah covid-19, pelaksanaan Pilkada dan pengembangan pariwisata"tutup Kapolda NTT.
Pada kesempatan tersebut, Kapolda NTT dan Danrem 161/WS memberikan bantuan sembako kepada perwakilan masyarakat Kabupaten Belu.
Bantuan sosial untuk masyarakat juga diserahkan oleh Danlantamal VII Kupang Laksamana Pertama (Laksma) TNI IG. Kompiang Aribawa, Kabinda NTT, Brigjen TNI Adrianus Suryo Agung Nugroho, S. Sos, M Tr, Danlanud El Tari Kupang Kolonel PNB Agus Setiawan, S.T, Dirpolair Polda NTT, Kombes Pol, Andreas Heri Susi Darto, S.I.K, Danbrigif 21 /Komodo,Letkol Inf.Tanjung Setya Budi, Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol. Johannes Bangun, S.Sos, S.I.K, Kapolres Belu,AKBP, Khairul Saleh,SH., S.I.K.,M.Si, Dandim 1605/Belu,Letkol Inf.Wiji Untono serta Dansatgas Pamtas RI - RDTL Yonif RK 744/SBY,Letkol Inf.Alfat Denny Andrian.
Selama kunjungan di Belu, Kapolda NTT dan Danrem 161/WS beserta rombongan, disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan covid-19 dengan pakai masker, jaga jarak, diukur suhu tubuhnya dan mencuci tangan setiap selesai beraktivitas.