Cek Pospam dan Posyan Ops Ketupat Ranakah 2021, Kapolda NTT Ingin Pastikan Pelayanan berjalan Aman dan Tertib

Cek Pospam dan Posyan Ops Ketupat Ranakah 2021, Kapolda NTT Ingin Pastikan Pelayanan berjalan Aman dan Tertib

Tribratanewsntt.com - Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum dan Danrem 161/ Wira Sakti Kupang Brigjen TNI Legowo W.R. Jatmiko, S.I.P, M.M.  dan Kepala PT. Jasa Raharja Cabang NTT Radito FreeRisangadi melakukan pengecekan Pos Pelayanan (YAN) dan Pos Pengamanan (PAM) Operasi Ketupat Ranakah 2021 di Kota Kupang, Selasa (11/5/2021).

Turut hadir mendampingi sejumlah pejabat utama Polda NTT dan Pejabat Utama Korem 161/Wira Sakti, Kapolres Kupang Kota dan Dandim Kupang.

Ikut dalam giat ini, Danrem 161/WS, Kepala Jasa Raharja Cabang NTT Radito, Kapolres Kupang dan Dandim Kupang.

Adapun Pospam dan Posyan yang dicek oleh Kapolda NTT dan rombongan yakni, Pos Terpadu Pelabuhan Tenau Kupang, Pos PAM LLBK Kota Kupang, Pos Yan Lippo Kupang dan Pos Yan Ramayana Mall Kupang.

Pada kesempatan tersebut, Kapolda NTT, Danrem dan General Manager Jasa Raharja NTT memberikan bingkisan lebaran sebagai bentuk motivasi terhadap aparat gabungan yang bertugas di Pospam maupun Posyan Ops Ketupat Ranakah 2021.

Pengecekan ini sendiri bertujuan untuk memastikan kelengkapan sarana dan prasarana Pospam dan Posyan serta kesiapan aparat gabungan, dalam melaksanakan tugas sesuai prosedur tetap pengamanan dan disiplin menerapkan Prokes Covid-19.

Kapolda NTT menyatakan, secara umum situasi kamtibmas di NTT sementara belangsung normal, aman, kondusif dan terkendali. 

"Hari ini saya bersama Danrem 161/Wirasakti dan pihak Jasa Rahaja melakukan kunjungan ke pospam-pospam yang gelar dibentuk termasuk Pospam di Pelindo untuk memastikan pelayanan dapat berlangsung aman dan tertib," kata Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum.

Tingkat dan frekuensi penumpang melalui jalur laut mengalami penurunan jika dibandingkan dengan masa perayaan Idul Fitri tahun 2020 lalu. Tetapi tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat dan mengantisipasi terjadinya kecelakaan di laut. 

"Kita menegaskan kepada semua unsur yang terlibat dalam penjagaan di Pospam untuk terus melaksanakan tugas sesuai standar prosedur oprasional yang berlaku untuk pencegahan kelebihan penumpang atau muatan karena keamanan dan sekeselamatan kepada masyarakat merupakan hal utama dalam memberikan pelayanan," terang Kapolda NTT.

Ditambahkan sampai sejauh ini Polri dibantu TNI tengah melakukan kegiatan-kegiatan proaktif, patroli dan menyampaikan kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan, mengecek alat-alat transportasi baik laut maupun darat serta udara.

"Tadi saya memerintahkan kepada Dirlantas untuk melakukan pengecekan terhadap aktivitas di Bandara dan perbatasan-perbatasan wilayah seperti di TTS agar mencegah angkutan-angkutan umum yang melakukan tindakan pelanggaran lalu lintas, mengantisipasi lebih muatan. Kita jangan lengah dan kemudian terjadi kecelakaan," tandasnya. 

Kepada Pelindo dan perhubungan yang terlibat ditegaskan untuk tetap menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat. Kapolda NTT kemudian menyampaikan kepada semua instansi yang terlibat dalam pengamanan Hari Raya Umat Muslim itu.

"Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak termasuk masyarakat umum yang telah bekerjasama menjaga keamanan hingga saat ini," ungkap Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum.

Sementara itu, Danrem 161/Wira Sakti Kupang menyampaikan bahwa, TNI siap membantu Polri dalam melaksanakan pengamanan Ops Ketupat Ranakah 2021.

"Kami (TNI) telah menyiapkan pasukan untuk membantu pengamanan operasi ketupat Ranakah 2021", ujar Brigjen TNI Legowo W.R. Jatmiko, S.I.P, M.M.

Dikatakannya, yang perlu diwaspadai yaitu, pada tanggal 13 Mey 2021, karena bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri 2021 dan Kenaikan Isa Al-Masih sehingga Anggota dibagi untuk melakukan pengamanan di Masjid-masjid dan di Gereja-gereja.

"Dikatakan juga bahwa kepada anggota disampaikan untuk selain melaksanakan pengamanan juga melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat untuk tetap mematuhi Protokol kesehatan", imbuhnya.