Selama musim
kemarau
hingga memasuki 4 bulan terakhir ini, warga masyarakat Kota Kupang setempat kesulitan memperoleh air bersih guna keperluan masak, makan, minum dan mandi, serta keperluan lainnya karena debit air mulai berkurang baik suplai air PDAM maupun dari sumber air masyarakat. Kapolres Kupang Kota, AKBP Budi Hermawan, SIK memiliki cara tersendiri membantu masyarakat yang kesulitan air bersih.
Sabtu (3/10) siang, pukul 13,30 Wita Kapolres Kupang Kota didampingi Kapolsek Alak, AKP Gigih Andri Putranto, SH, Panit Binmas Polsek Alak serta Personil Polsek Alak mendatangi sejumlah lokasi di Kelurahan Namosain, Alak dan Penkase Oeleta Kecamatan Alak Kota Kupang,melakukan pembagian air bersih kepada warga yang sangat membutuhkan. Ada 5 ( lima ) unit tangki air masing-masing berisi 5.000 liter air bersih yang diturunkan membawa air bersih, warga yang mendengar datangnya bantuan air bersih langsung berkerumun disekitar truk tangki berkapasitas 5000 liter yang dibawa anggota Polres Kupang Kota dengan membawa perabotan rumah tangga seperti ember, jerigen, drum dan wadah lainnya yang dapat menampung air, warga langsung mengantre untuk mendapatkan air bersih, dalam tempo waktu 2 ( dua ) jam 25.000 liter air bersih terdistribusi ke seluruh warga di tiga kelurahan ini.
Kapolres Kupang Kota pun mensiasati agar semua masyarakat terlayani. Sejumlah bak penampung diisi penuh dan Kapolres Kupang Kota meminta bantuan ketua RT setempat untuk membantu mendistribusikan kepada warga yang belum terlayani secara merata, Gerson Baitanu (45), ketua RT 03/RW 01 Kelurahan Penkase Oeleta menyambut gembira bantuan air bersih ini sambil berharap agar bantuan air bersih ini tidak hanya diberikan saat ini tapi secara berkesinambungan, Ny Noni Liem (35), ibu rumah tangga yang tinggal di RT 01/RW 01 Kelurahan Penkase Oeleta mengaku kalau ia dan warga sekitar sudah mengajukan usulan ke PDAM Kota Kupang untuk pelayanan air bersih namun hingga saat ini belum ada realisasi, disini memang ada sumur tapi air nya asin, kami terpaksa minum, cuci dan mandi pakai air asin karena tidak ada air bersih," ujarnya, Ia berterima kasih kepada aparat kepolisian yang benar-benar peduli pada kebutuhan mereka.
Hal senada juga disampaikan Oscar Tosi, ketua RT 07/RW 02 Kelurahan Alak, atas nama warga ia menyatakan salut atas perhatian Kapolres Kupang Kota dan jajarannya, "Pemerintah kota saja belum pernah bantu seperti ini. Kami senang sekali dengan bantuan ini, semoga polisi makin dicintai masyarakat dan kegiatan positif ini bisa berlanjut, ketua RT 27/RW 07 Kelurahan Namosain Kecamatan Alak Antonius Smaut beserta Warga antusias menyiapkan berbagai wadah untuk menampung air menanti kedatangan tangki air di Jalan Marthen Bessie, menurut salah satu warga mereka mengaku kalau aliran air di lokasi tersebut hanya mengalir satu kali dalam sepekan, itupun cuma dua jam pada waktu subuh.
Sebelum memberikan bantuan air bersih, Kapolres Kupang Kota meminta anggota melakukan survei sehingga bantuan yang diberikan tepat sasaran dan benar-benar membantu masyarakat.
"Ini merupakan bantuan kemanusiaan yang kita salurkan dan benar-benar tepat sasaran. Ini juga wujud mendekatkan diri dengan masyarakat sehingga polisi dan masyarakat bisa saling membantu," tandas Kapolres Kupang Kota. Kedepan, kami juga memikirkan untuk menyalurkan bantuan air bersih yang sama di Kecamatan Oebobo atau wilayah lain di Kota Kupang yang memang membutuhkan pelayanan air bersih, Disaksikan wartawan, Kapolres Kupang Kota turun langsung berbaur dengan warga masyarakat membagikan air bersih.