Polda NTT Salurkan 39 Ton Beras SPHP Lewat Gerakan Pangan Murah, 5 Ton untuk Masyarakat Oesao

Polda NTT Salurkan 39 Ton Beras SPHP Lewat Gerakan Pangan Murah, 5 Ton untuk Masyarakat Oesao

Kupang, 27 September 2025 – Usai memimpin panen raya jagung serentak kuartal III di Desa Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Kapolda NTT Irjen Pol Dr. Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si melanjutkan rangkaian kegiatan dengan menyerahkan secara simbolis beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kepada masyarakat.

Pada kesempatan itu, sebanyak 5 ton beras SPHP disalurkan khusus untuk warga Kelurahan Oesao dengan harga terjangkau, yakni Rp12.000 per kilogram atau Rp60.000 per 5 kilogram. Penyerahan dilakukan langsung oleh Kapolda NTT kepada perwakilan masyarakat setempat.

Total 39 Ton Disalurkan di NTT

Selain di Oesao, kegiatan pangan murah juga berlangsung serentak di jajaran Polda dan Polres di seluruh NTT. Dirbinmas Polda NTT, Kombes Pol Sudartomo, S.I.K., M.Si, menyampaikan bahwa total beras SPHP yang disalurkan pada hari ini mencapai 39 ton.

“Untuk lokasi Oesao disiapkan 5 ton beras, sementara sisanya tersebar di Polda dan Polres jajaran. Tujuannya agar masyarakat di berbagai daerah di NTT bisa merasakan manfaat pangan murah dengan harga yang stabil,” jelasnya.

Wujud Kepedulian Polri

Sementara itu, Kabidhumas Polda NTT, Kombes Pol Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H, menegaskan bahwa program pangan murah ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polri kepada masyarakat.

“Polri tidak hanya mendukung ketahanan pangan melalui panen raya, tetapi juga memastikan kebutuhan pokok tersedia dengan harga yang terjangkau. Kegiatan pangan murah ini menjadi langkah konkret untuk membantu masyarakat, khususnya di tengah kondisi harga bahan pokok yang fluktuatif,” ujarnya.

Sinergi untuk Stabilitas Harga

Program pangan murah ini terlaksana berkat sinergi Polda NTT bersama Perum Bulog dan pemerintah daerah. Harapannya, stabilitas harga pangan tetap terjaga sekaligus mendukung daya beli masyarakat.

“Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra dalam meningkatkan kesejahteraan,” pungkas Kabidhumas.

Dengan adanya penyaluran beras SPHP ini, masyarakat Oesao tak hanya menyaksikan panen raya jagung, tetapi juga langsung merasakan manfaat nyata dari program stabilisasi pangan yang digulirkan secara serentak di seluruh NTT.