Vaksinasi Merdeka di Tiga Polres Jajaran dengan Target 1000 Dosis, Kapolda NTT Minta Panitia Pelaksanaan Harus Sesuai Prokes 5 M

Vaksinasi Merdeka di Tiga Polres Jajaran dengan Target 1000 Dosis, Kapolda NTT Minta Panitia Pelaksanaan Harus Sesuai Prokes 5 M

Tribratanewsntt.com,- Ada tiga Polres yang ditunjuk oleh mabes Polri sebagai pelaksana Vaksinasi Merdeka yakni Polres Kupang Kota, Polres Sikka dan Polres Sumba Barat. Hal tersebut disampaikan Kapolda NTT saat memimpin kegiatan Anev Bulan Agustus di Rupatama Mapolda NTT, Senin (6/9/2021).

“Kepada ketiga Polres yang telah ditentukan sebagai pelaksana kegiatan Vaksinasi Merdeka, agar diantisipasi pelaksanaannya harus sesuai dengan protokol kesehatan dan selalu diingatkan agar tidak terjadi kerumunan”ujar Kapolda NTT.

Untuk diketahui pelaksanaan Vaksin Merdeka selama tanggal 6 sampai dengan 7 September 2021 ini, wilayah hukum Polres Kupang Kota diselenggarakan di Masjid Raya Nurussa’adah Kota Kupang dengan target vaksin 1000 dosis, Polres Sikka di Gereja St. Yoseph menargetkan 1000 dosis dan Polres Sumba Barat dilakukan di Gereja GKS Mambitur Sumba Tengah dengan target 1000 dosis.

Dikesempatan tersebut Kapolda NTT juga menekankan agar personel Polda NTT intensifkan Tracing dan respon cepat untuk penanganan lanjut tracing lapangan dan tracing digital. 

“Dorong pemerintah daerah untuk fokus mempercepat penanganan Covid 19 dan pemulihan ekonomi. Laksanakan denga humanis serta pendampingan dan pengawasan terhadap operasi yustisi protokol kesehatan dan hindari arogansi dalam pelaksanaan tugas di lapangan. Target harian vaksinasi yang ditetapkan oleh Mabes Polri agar dipertahankan dan dikembangkan sehingga sasaran vaksinasi bisa cepat selesai”tambahnya.

Kapolda NTT juga meminta para Kapolres agar mengoptimalkan peran Bhabinkamtibmas dalam memberikan imbauan dan sosialisasi kepada masyarakat terkait program vaksinasi nasional.

“Melakukan pembatasan kerumunan kegiatan yang menghadirkan-kegiatan yang menghadirkan orang banyak melalui protokol kesehatan 5M dan diawasi secara ketat, jangan sampat kejadian yang lalu terulang kembali”tegas Kapolda NTT.

Jenderal bintang dua di jajaran Polda NTT ini juga meminta agar selalu memasifkan dan tingkatkan kegiatan vaksinasi dengan berkoordinasi dengan Dinkes untuk kegiatan vaksinasi bersama atau mandiri dengan melibatkan TNI, Toga, Tomas, Oras, organisasi kemahasiswaan, pesantren dan lembaga.

“Manfaatkan dan maksimalkan program Polda NTT melalui vaksinasi terapung dan mobil senyum dalam hal percepatan vaksinasi serta pemberian bantuan sosial”tandasnya.