Polres Lembata Gelar Pasukan Dalam Rangka Kesiapan Kampanye Terbuka

Polres Lembata Gelar Pasukan Dalam Rangka Kesiapan Kampanye Terbuka

Tribratanewsntt.com - Polres Lembata melaksanakan kegiatan Apel Gelar Pasukan dalam Rangka Kesiapan Pengamanan Kampanye Terbuka dan Pemungutan Suara Pada Pemilu Tahun 2019 di Wilayah Kabupaten Lembata. Jumat (22/3/2019) kemarin.

Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Bola Kaki Polres Lembata dengan Tema Tingkatkan Sinergitas TNI-POLRI Dengan Komponen Bangsa Lainnya Guna Mewujudkan Keamanan dalam Negeri Yang Kondusif.

Kapolres Lembata AKBP Jannes H. Simamora, S.H., M.H., bertindak sebagai inspektur upacara dengan komandan upacara KBO Samapta Polres Lembata IPDA Marjuni, turut hadir dalam apel gelar pasukan tersebut adalah Irwasda Polda NTT Kombespol Drs. Tavip Yulianto, S.H., M.H., Msi, Danramil 1624-03 Lewoleba Kapten Inf. Ahmad Setyadi, Danramil 1624-04 Balauring Letda Inf. Bataona Lodofikus, Danramil 1624-07 Loang Kapten Inf. Harianto berserta unsur forkopimda Lembata.

Dalam amanat Kapolres Lembata mengatakan bahwa kegiatan apel ini dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia baik itu di tingkat Provinsi maupun di tingkat Kabupaten dan Kota dengan melibatkan prajurit TNI Polri dan komponen masyarakat lainnya.

"Sukses atau tidaknya perhelatan demokrasi ini sangat tergantung kepada semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung tidak saja anggota partai politik dan masyarakat yang di tuntut untuk taat dan patuh pada berbagai ketentuan yang ada, akan tetapi pihak penyelenggara pemilu yakni KPU, Bawaslu, dan DKPP wajib hukumnya menunjukan Kinerja yang obyektif dan transparan", ujarnya.

Lanjutnya, tidak ketinggalan tentunya fungsi dan peran TNI-POLRI yang berada di luar lingkup Penyelenggara Pemilu akan tetapi sangat menentukan suksesnya keberlangsungan pemilu yang dilaksanakan secara langsung umum, bebas rahasia, jujur dan adil.

“tak lupa juga saya mengjak semua komponen masyarakat Khususnya di Kabupaten Lembata untuk tidak mudah terpengaruh dengan berita-berita hoax yang beredar melalui media sosial”, pungkasnya. (G)