POLRES SUMBA TIMUR MUSNAHKAN BARANG BUKTI MIRAS DAN SENJATA TAJAM

POLRES SUMBA TIMUR MUSNAHKAN BARANG BUKTI MIRAS DAN SENJATA TAJAM

Tribratanewsntt.com - Kepolisian Resor Sumba Timur (Polres Sumba Timur) Nusa Tenggara Timur melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Turangga 2016, Jumat (23/11/16) pukul 08.00 Wita.

Bertindak selaku Inspektur Upacara Kapolres Sumba Timur Sumba Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Alfis Suhaili, SIK, M.Si yang membacakan sambutan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Apel Gelar Pasukan dihadiri oleh Kapolres Sumba Timur Drs. Gideion Mbilijilljora, M. Si, Wakil Kapolres Sumba Timur, Ketua DPRD Kabupaten Sumba Timur drh. Palulu P. Ndima, M. Si, Dandim 1601 Sumba Timur, Dansubden POM, Kasubden Den A Pelopor Sumba, Dan Pos AL, Basarnas, Anggota DPRD, Perhubungan dan Kasat Pol PP.

Pasukan terdiri dari POM, Pos AL, Kodim 1601 Sumba Timur, Brimob, Dalmas, Gabungan Staf Polres, Lantas, gabungan Reskrim Intel, Perhubungan, Pol PP, Banser dan Pramuka Saka Bhayangkara.

Pada ksempatan itu Kapolres menyematkan pita kepada perwakilan satuan sebagai tanda dimulainya Operasi Lilin 2016. Selanjutnya Kapolres memeriksa pasukan yang akan diturunkan pada Operasi Lilin.

Pada kesempatan tersebut Kapolres meminta kepada seluruh satuan untuk meningkatkan diteksi dini untuk mengetahui dinamika dan fenomena yang berkembang, sehingga bisa cepat diantisipasi setiap permasalahan yang timbul.

“ Personel kita sebarkan ke semua titik-titik rawan dengan melihat skala ancaman kriminalitas dan kecelakaan lalulintas. Polri juga harus bertindak cepat dalam mengantisipasi terjadinya gangguan kantibmas,” kata Kapolres AKBP Alfis Suhaili, SIK, M.Si

“ Tidak hanya itu, Polri juga dituntut peka terhadap aksi teror yang memanfaatkan momentum peringatan hari besar keagamaan dan perayaan tahun baru 2016. Mari kita jaga situasi dan kondisi kabupaten Sumba Timur yang aman dan kondusif,” ujarnya

Setelah pelaksanaan Apel Gelar Pasukan, acara dilanjutkan dengan pemusnahan barang bukti Miras Lokal dan Senjata Tajam hasil Operasi Pekat Tahp II. Pemusnahan disaksikan oleh para tamu undangan dan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pemusnahan barang bukti.