Puncak Rangkaian Hari Bhayangkara ke-73, Polda NTT Gelar Acara Syukuran

Puncak Rangkaian Hari Bhayangkara ke-73, Polda NTT Gelar Acara Syukuran

Tribratanewsntt.com - Polda NTT mengadakan acara syukuran Hari Bhayangkara ke-73, bertempat di Mapolda NTT (10/7/2019) pagi.

Kegiatan ini merupakan acara puncak dari rangkaian kemeriahan hari Bhayangkara ke-73 tahun 2019 di Polda NTT, dimana dihadiri oleh Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Jonhi Asadoma, M.Hum, Sekda Provinsi NTT, Ketua DPRD NTT, Forkopimda NTT, Para Pejabat Utama Polda NTT dan Undangan lainnya.

Dalam kegiatan syukuran ini tandai dengan pemotongan dan pemberian nasi tumpeng dan kue Hari Bhayangkara oleh Wakapolda NTT dan Ibu kepada personel Polda NTT yang tertua serta personel termuda Polda NTT.

Selain itu, diisi dengan berbagai acara hiburan yang dipersembahkan oleh personel Polda NTT dan Bhayangkari serta dihibur oleh penyanyi asal Ambon Dodie Latuharhari.

Dalam kegiatan ini juga diberikan penghargaan kepada masyarakat yang berjasa dalam mengembangkan dan memajukan Polri dan kepada Personel Polri yang berprestasi serta penyerahan hadiah kepada para juara lomba.

Dalam sambutan Kapolri yang dibacakan oleh Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Jonhi Asadoma, M.Hum menyatakan bahwa, Peringatan hari Bhayangkara terkait erat dengan terbitnya penetapan pemerintah nomor 11 tahun 1946.

"Melalui penetapan tersebut, jawatan Kepolisian Negara yang semula berada dalam lingkungan kementrian Dalam Negeri, ditetapkan menjadi jawatan tersendiri, yang langsung berada di bawah Perdana Menteri atau Presiden, selaku kepala pemerintahaan", ujar Brigjen Pol Drs. Jonhi Asadoma, M.Hum.

Lanjutnya, peristiwa yang terjadi pada 1Juli 1946 tersebut, juga menjadi momentum meleburnya berbagai elemen Kepolisian ke dalam satu institusi Kepolisian yang bersifat nasional.

"Kami bersyukur, sampai dengan saat ini Polri tetap survive melaksanakan tugasnya sebagaimna diatur undang-undang. Polri yang saat ini memeliki anggota 446.873 Personel, tersebar pada 34 provinsi, 461 Polres di 514 Kabupaten/kota, serta 4.872 Polsek di 1.201 kecamatan, bersama-sama dengan TNI dan komponen-komponen bangsa lainnya menjadi pilar keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia", pungkasnya.

Sementara itu, Gubernur NTT melalui Sekda Provinsi NTT Benediktus Polo Maing menyampaikan apresiasinya kepada seluruh anggota Polri atas tugasnya menjaga kamtibmas di tengah-tengah masyarakat.

"Saya juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota Polri yang selalu hadir menjaga keamanan dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat, sehingga suasana Kamtibmas di Nusa Tenggara Timur kondusif. Kita baru saja selesai merayakan Idul Fitri 1440 H yang berlangsung dengan tertib, aman, dan lancar serta telah sukses dalam melaksanakan PEMILU 2019 yang baru saja kita lewati", ujar Benediktus Polo Maing

"Perayaan hari Bhayangkara ke-73 Tahun 2019 ini, bagi jajaran Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur yang kini telah berstatus Tipe A, patutlah kita syukuri atas segala kiprah dan pengabdian Bhayangkara Negara yang telah mendedikasikan semangat dan pengabdiannya dalam rangka mewujudkan keteriban dan keamanan bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur pada khususnya, dan bagi seluruh warga Negara Kesatuan Republik Indonesia dimanapun berada", pungkasnya. (Rf)