Cipta Kondisi Aman, Anggota Ditsamapta Polda NTT Gelar Patroli Harkamtibmas di Kota Kupang

Cipta Kondisi Aman, Anggota Ditsamapta Polda NTT Gelar Patroli Harkamtibmas di Kota Kupang
Petugas Patroli Ditsamapta Polda NTT beri imbauan kepada salah satu Petugas SPBU saat gelar patroli

Tribratanewsntt.com - Personil Ditsamapta Polda NTT gelar patroli sebagai upaya dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) di wilayah Kota Kupang, Jumat (5/9/2022) malam.

Kegaiatan itu dipimpin oleh Danton Raimas Ditsamapta Polda NTT Aipda Dickson H. Lay bersama 10 orang anggotanya.

Kegiatan patroli Harkamtibmas ini guna pemberantasan penyakit masyarakat (Pekat) seperti Premanisme, Pencurian (3C), Balapan liar dan Prostitusi. Selain itu untuk memantau situasi pasca penyesuaian harga BBM oleh Pemerintah.

Dalam patroli ini, anggota Ditsamapta Polda NTT mengambil rute dari Mako Ditsamapta Polda NTT menuju jalan Alfons Nisnoni, Flamboyan lalu ke jalan Jend.Soeharto kemudian ke W.J.Lalamentik, jalan Nangka selanjutnya ke jalan Cak doko dan jalan Herewila.

Saat melaksanakan patroli, petugas menyambangi sejumlah SPBU yang ada di Kota Kupang guna memonitoring situasi sekaligus memberikan imbauan kepada petugas SPBU agar selalu waspada mengingat situasi kenaikan BBM yang terjadi dan memberikan pesan jikalau terjadinya gangguan kamtibmas segera menghubungi 110 Call Center Polda NTT.

Selain itu, petugas patroli juga mendapati adanya beberapa anak muda yang sedang berkumpul di jalan W.J. Lalamentik, tenga mengkonsumsi minuman keras (miras). Mereka pun diminta untuk tidak mengulangi perbuatannya karena sangat merugikan bagi mereka dan masyarakat sekitarnya. Petugas pun mengimbau agar segera pulang kerumah masing-masing.

Danton Raimas Ditsamapta Polda NTT Aipda Dickson H. Lay mengatakan, pasca kenaikan harga BBM pihaknya telah melakukan monitoring, patroli maupun pengamanan di tempat-tempat pengisian BBM atau SPBU yang ada di wilayah hukumya.

“Sejauh ini wilayah hukum Polda NTT khususnya di Kota Kupang secara umum masih tetap kondusif tanpa terjadinya anjlokan antrian pada SPBU ataupun penolakan atas kenaikan tarif BBM yang diberlakukan tersebut,” ujarnya.

Ia pun mengajak masyarakat untuk bersama menyikapi hal ini secara positif.

"Mari bersama kita sikapi positif kebijakan yang telah diambil oleh Pemerintah, kita harus dapat mendukungnya, karena semua itu dilakukan demi untuk seluruh warga Indonesia dan perkembangan kemajuan negeri ini", pungkasnya.