Kapolres Bersama Bupati Lembata Dampingi Menteri Sosial RI Tinjau Dua Lokasi Bencana di Ile Ape

Kapolres Bersama Bupati Lembata Dampingi Menteri Sosial RI Tinjau Dua Lokasi Bencana di Ile Ape

Tribratanewsntt.com - Kapolres Lembata AKBP Yoce Marten, S.H., S.I.K., M.I.K., bersama Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur, S.T., menyambut kedatangan Menteri Sosial Republik Indonesia  Dr. (H.C.) Ir. Tri Rismaharini, M.T., di Bandara Wunopito Lewoleba Alamat Wangatoa Kelurahan Selandoro, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, NTT, Selasa (6/4/2021).

Turut hadir dalam penyambutan ini, Wakil Bupati Lembata Dr. Thomas Ola Langoday, Sekda Lembata Paskalis Ola Tapobali, S.T., Ketua DPRD Kab.Lembata Petrus Gero, S. Sos, Wakil Ketua I DPRD Kab.Lembata Fransiskus Gewura, Danramil 1624-03 Lewoleba Kapten Infantri Hori Yanto, Danposal TNI AL Letda Laut P. M Triawan A. S.H. dan Para Pimpinan OPD Kabupaten Lembata.

Kedatangan Menteri Sosial RI ini rangka mengunjungi Lokasi Bencana Alam di Kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata.

Ikut mendampingi Menteri Sosial RI yakni, Wiwiek Widiyanti (Karo Umum), Iyan Kusmadiana (Kasubdit Bencana Alam), Barus Tondra (Kasie Logistik), Agung Hendrawan (Kasubag Protokol) dan Itsna Sahma (Protokol).

Selanjutnya, Rombongan Menteri mengunjungi Posko pengungsian yang bertempat di kantor Lurah Lewoleba selatan Kecamatan Nubatukan dan tempat pengungsi yang berada di Desa Eaipukang, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata.

Dalam kesempatan itu, Menteri Sosial RI menyampaikan kepada para pengungsi agar tetap kuat dan semangat dalam menghadapi cobaan ini serta mengingatkan agar tetap menjaga kesehatan.

Ia juga ingin mendengarkan secara langsung apa yang menjadi kebutuhan pokok warga yang terdampak bencana di dua kecamatan ini.

"Saya minta agar dicatat apa yang menjadi kebutuhan mendasar. Sehingga pada saat dilakukan penyaluran bantuan tepat sasaran, dan bantuan ini akan diserakan langsung oleh Bapak Presiden Rrepublik Indonesia Joko Widodo pada hari Jumat mendatang, dengan nominal bantuan yakni Rp. 5.000.000 bagi korban berdampak ringan dan bagi korban yang berdampak berat akan diberikan bantuan sebesar Rp. 15.000.000", jelasnya.

"Bahwa Cuaca sedang sangat buruk dan tidak bersahabat sehingga menyulitkan Kapal-Kapal pengangkut bantuan dalam melakukan pendropingan Logostik untuk membantu korban yang terdampak bencana alam, namun pemerintah berupaya untuk membantu", ucapnya.

"Kami akan tetap mencari alat berat untuk membantu pencarian korban namun tidak secepat yang diharapkan, karena Kapal pengakut alat berat harus menggunakan Kapal Khusus sehingga saya meminta agar warga tetap bersabar karena kami pemerintah tetap berupaya untuk membantu melakukan evakuasi terhadap korban jiwa yang belum di temukan", ungkapnya.

Menteri Sosial juga meminta warga untuk tetap sabar sehingga Pemerintah juga dapat bekerja dengan baik dan terkait dengan Relokasi rumah warga diharapkan tetap mengikuti kebijakan Bupati Lembata.

Pada kesempatan itu juga Menteri Sosial memberikan bantuan kepada para pengungsi berupa Sembako, Makanan Bantuan Anak dan Tikar/Kasur Lantai.

Selanjutnya, Menteri sosial bersama rombongan juga menuju lokasi di beberapa desa yang terdampak bencana di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata.